Ratusan Pramuka jember terjunkan pasukan nya untuk bantu pemerintah menutup tambang ilegal

Ratusan Pramuka Jember bantu pemerintah untuk tutup tambang Ilegal

Pramuka di kabupaten Jember akan mengerakan dua ratus anggota untuk menutup lubang tambang emas ilegal di Gunung Manggar, Kecamatan Wuluhan. Mereka akan membantu petugas kepolisian, Perhutani, dan TNI.

“Saya akan kirim bertahap. Nanti pramuka andalan yang saya kirimkan. Masing-masing tahap lima puluh orang. Saya akan komandani sendiri,” kata Ketua Pramuka Kwartir Cabang Jember Achmad Sudiyono.

Menurut Sudiyono, jumlah pramuka andalan mencapai 400 orang. “Yang jelas kami siap membantu kegiatan penutupan lubang tambang ilegal ini,” katanya.

Kegiatan penutupan lubang emas ilegal ini, menurut Sudiyono, sesuai program Pramuka nasional. “Pramuka sudah direvitalisasi, back to nature, kembali ke alam. Pramuka tak hanya keplok-keplok, senang-senang, bermain keterampilan. Pramuka cinta alam. Program Pramuka nyata dan tak hanya tertulis. Ini implementasi jiwa kepramukaan,” kata Sudiyono.

Menurut Perhutani Jember, jumlah lubang tambang emas ilegal ini sekitar lima puluh buah. Kepala Polres Jember Ajun Komisaris Besar Sabilul Alif sudah memerintahkan agar semua lubang ditutup bersama-sama mulai pekan depan. Tindakan ini diambil menyusul semakin membahayakannya kegiatan tambang emas ilegal. Seorang warga bernama Eko ditemukan tewas di salah satu lubang, Rabu (27/1/2016) kemarin.

Tweet